Peran Pengawas Sekolah dalam Kurikulum Merdeka Gugah Motivasi Guru Akses PMM

Pada hari Kamis, 25 Januari 2024 UPT SMP Negeri 2 Gresik mendapatkan kunjungan dari Pengawas Sekolah yaitu Dra. Sujiati, M.M dan Drs. M. Ibrahim Suyuthi, M.Pd. Kunjungan ini merupakan bagian dari evaluasi, pengawasan, dan pembinaan rutin oleh pengawas sekolah SMP pada semester genap tahun pelajaran 2023/2024. Dalam kunjungannya pengawas sekolah menjelaskan tentang perangkat ajar, pentingnya mengakses PMM, dan juga tata cara kenaikan pangkat yang terbaru.

Kualitas dan kuantitas penggunaan Platform Merdeka Mengajar (PMM) di Jawa Timur (Jatim) masih perlu ditingkatkan dan disempurnakan. Pengawas mengatakan bahwa hal penting yang dilakukan adalah bagaimana agar para pendidik dan sekolah mempunyai keinginan untuk mencoba hal-bal baru dengan mengeksplor fitur-fitur yang ada di PMM. Tindakan ini ditujukan supaya pemahaman tentang Kurikulum Merdeka lebih maksimal, tidak kesulitan menerapkannya di ruang kelas dan bisa berjalan dengan sempurna.

Begitu pula dengan penyelesaian topik-topik Pelatihan Mandiri yang tersedia di PMM, masih tergolong rendah. Beliau menyarankan agar guru atau sekolah mengakses PMM dan menyelesaikan paling tidak satu topik yang membahas seputar implementasi Kurikulum Merdeka dalam proses pembelajaran.  “Nah, saya berharap pada pengakses PMM dapat mengikuti pelatihan mandiri ini sesuai urutan topik yang tersedia. Paling tidak satu guru satu sertifikat aksi nyata lah” tutur perempuan berkacamata tersebut.

Beliaupun kembali mengingatkan bahwa selain sebagai media pengembangan diri untuk masing-masing guru, PMM juga sebagai salah satu indikator meningkatnya mutu satuan pendidik yang terlihat pada Raport Mutu Pendidikan di setiap satuan pendidikan. “Oleh sebab itu, diharapkan kepada unsur pimpinan yang berada di UPT SMP Negeri 2 Gresik untuk mendampingi dan mengontrol pemanfaatan PMM di sekolah” tambah beliau.

Selain itu pengawas juga merasa senang karena perangkat pembelajaran guru UPT SMP Negeri 2 Gresik pada semester genap ini telah terkumpul dengan baik. “Yang diinginkan Kemendikbud adalah bagaimana guru, kepala dan pengawas sekolah termotivasi sendiri mencari dan menggali wawasan baru untuk meningkatkan kualitas diri,” Ujar Pak Ibrahim.

Kontributor: Dzurratul Ilmiyah Fahmi, S.Pd.