UPT SMP Negeri 2 Gresik kembali menunjukkan kiprah dan prestasinya dalam mengelola lingkungan sekolah yang sehat, ramah lingkungan, dan edukatif. Hal ini dibuktikan dengan kunjungan studi tiru dari rombongan SMA Negeri 1 Kebomas pada hari Rabu, 30 Juli 2025.
Rombongan studi tiru dari SMA Negeri 1 Kebomas dipimpin oleh Wakil Kepala Sekolah bidang sarana dan prasarana, Moh. Alil Himmah, S.Ag, M.Pd.I, bersama tim Green Team yang terdiri dari Dra. Sulistiana (Koordinator Green Team), Susiyanti, S.Pd (Koordinator Kantin), serta dua anggota Green Team: Yeni Anggraeni, S.Pd dan Nina Oktavidya Sari, S.Pd.
Kehadiran mereka disambut hangat oleh Kepala UPT SMP Negeri 2 Gresik, Bapak Mohammad Salim, S.Ag, M.A, beserta jajaran staf sekolah. Sambutan awal diberikan oleh Tim KCL (Kelompok Cinta Lingkungan) dan Duta Lingkungan UPT SMPN 2 Gresik yang memperkenalkan semangat kepedulian lingkungan sejak dari gerbang sekolah.
Menyusuri Sudut-Sudut Inspirasi
Sebelum sesi pemaparan materi, rombongan diajak berkeliling lingkungan sekolah. Lokasi-lokasi yang dikunjungi antara lain kantin sehat, ruang kelas, perpustakaan, serta beberapa titik penting yang menunjukkan praktik nyata sekolah Adiwiyata dan prinsip zero waste. Kegiatan ini bertujuan memberikan gambaran langsung tentang bagaimana budaya lingkungan diterapkan secara konsisten dalam aktivitas harian sekolah.
Kegiatan dilanjutkan di ruang kepala sekolah dengan sesi pemaparan materi utama oleh dua narasumber inspiratif dari UPT SMPN 2 Gresik, yaitu Ibu Sumiarsih, S.Pd dan Ibu Aisyah Datik, M.Pd. Materi yang disampaikan mencakup implementasi program Sekolah Adiwiyata, strategi zero waste dalam pengelolaan sampah sekolah, serta pengelolaan kantin sehat yang berbasis prinsip halal dan bebas bahan tambahan berbahaya.
Dialog Interaktif dan Refleksi Inspiratif
Sesi tanya jawab berlangsung dinamis. Para peserta dari SMA Negeri 1 Kebomas aktif bertanya dan berdiskusi mengenai mekanisme pelaksanaan program, keterlibatan siswa dan guru, hingga strategi keberlanjutan agar program tidak hanya menjadi formalitas semata.
Moh. Alil Himmah, S.Ag, M.Pd.I selaku wakil dari SMA Negeri 1 Kebomas menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada UPT SMPN 2 Gresik. Ia mengungkapkan kekaguman terhadap budaya lingkungan yang telah menjadi karakter kuat di sekolah ini.
“Kami merasa banyak hal yang perlu ditiru dari UPT SMP Negeri 2 Gresik, terutama bagaimana karakter cinta lingkungan itu tidak hanya menjadi slogan, tapi benar-benar diinternalisasi oleh warga sekolah, baik guru maupun siswa,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Ibu Susiyanti, S.Pd juga menyoroti pentingnya kantin yang sehat dan aman bagi siswa. Ia sangat mengapresiasi konsep kantin halal dan bebas 6P (penyedap, pemanis, pengawet, pewarna, pengenyal, dan plastik pembungkus) yang diterapkan di sekolah ini.
Tak hanya itu, program literasi digital, gerakan kebersihan, serta kegiatan partisipatif siswa dan inovasi-inovasi yang ada disekolah ini juga menjadi perhatian khusus rombongan dalam studi tiru kali ini.
Menjadi Contoh Bagi Sekolah Lain
Kegiatan studi tiru ini menjadi bukti nyata bahwa UPT SMP Negeri 2 Gresik telah menjadi panutan dalam membangun budaya sekolah yang berkarakter, berkelanjutan, dan peduli lingkungan. Program-program yang dikembangkan di sekolah ini tidak hanya berdampak pada kebersihan dan kenyamanan fisik, tetapi juga membentuk karakter siswa menjadi lebih bertanggung jawab terhadap lingkungannya.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan terjalin kolaborasi dan pertukaran praktik baik antar sekolah, sehingga gerakan sekolah sehat dan ramah lingkungan dapat meluas dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi dunia pendidikan di Kabupaten Gresik.
Penulis Yunita Rahmah, S.Pd
