Kegiatan Ayo Sinau Bareng Bupati dan Wakil Bupati Gresik yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik bekerja sama dengan salah satu insan media di Gresik dilaksanakan pada hari Selasa 20 Agustus 2024. Kegiatan tersebut serentak dilaksanakan oleh peserta didik kelas 8 SMP sekabupaten Gresik. UPT SMP Negeri 2 Gresik ikut serta dalam melaksanakan kegiatan ayo sinau bareng tersebut. Peserta didik yang ikut dalam kegiatan sinau bareng yakni peserta didik yang terpilih menjadi peserta Asesmen Nasional (AN). Dalam kegiatan ayo sinau bareng ini dilaksanakan di dua ruang yang terpisah antara peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan. Peserta didik perempuan dilaksanakan di perpustakaan Pusakan Ilmu sedangkan peserta didik laki-laki dilaksanakan di studio tahfidz Nurul Iman UPT SMP Negeri 2 Gresik. Peserta didik membaca pertanyaan di media cetak koran radar Gresik dan memberikan jawabannya melalui link google form.
Sebelum kegiatan Ayo Sinau Bareng ini berlangsung bapak Mohammad Salim selaku kepala UPT SMP Negeri 2 Gresik beserta wakil kepala sekolah bagian kurikulum bapak Mohammad Rozaq mengadakan sosialisasi bersama para wali peserta didik peserta Asesemen Nasioanal (AN) . Tujuan dari sosialisasi tersebut agar para wali peserta didik mendukung dan memberikan motivasi kepada anak yang akan mengikuti kegiatan Asesmen Nasional (AN).
Selain sosialisasi kepada para wali peserta didik juga diadakan pembekalan sebelumnya tentang literasi membaca dan literasi numerasi yang dibekali oleh bapak Rozaq selaku pembimbing literasi numerasi serta Bu Yunita dan Bu ela sebagai pendamping literasi membaca.
“Meskipun AN bukanlah penentu kelulusan atau mencari nilai tetapi sekolah tetap menyiapkan sebagai bentuk keseriusan sekolah untuk turut memajukan literasi dan numerasi kepada peserta didik.” Ungkap bapak Mohammad Salim selaku kepala UPT SMP negeri 2 Gresik.
Kegiatan Ayo Sinau Bareng berjalan dengan lancar dan tertib. UPT SMP Negeri 2 Gresik berharap kegiatan ini terus diadakan setiap tahunnya karena kegiatan ini sangat mendukung para peserta didik memahami literasi membaca dan litearsi numerasi. Selain itu di era digital, koran yang sudah dipandang sebelah mata oleh para peserta didik generasi alpha. Upaya Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik untuk mengusung media cetak mengedukasi kepada peserta didik bahwa koran merupakan salah satu sumber informasi penting. Diharapkan koran masih menjadi primadona dalam hal aktulisasi berita maupun informasi lainnya.
Penulis artikel: Yunita Rahmah, S.Pd